Akhir ini dunia sedang digemparkan oleh munculnya virus baru yang diberi nama virus corona atau COVID-19. Virus ini dengan cepat menyebar ke berbagai negara dengan cepat. Akibat dari datangnya virus ini, kehidupan dunia menjadi berubah dengan sangat drastis. Contohnya, yang tadinya orang tidak banyak orang peduli soal virus, sekarang banyak orang yang ingin mencari tahu tantang apa itu virus.
Sebagian besar orang menganggap virus itu adalah sebuah bakteri jahat. Namun hal itu adalah salah besar. Virus ternyata berbeda sangat jauh dengan bakteri atau parasit. Untuk mengetahuinya lebih jauh, mari kita simak penjelasan ini dengan seksama.
Mengenal Lebih Jauh Perbedaan Antara Virus dan Bakteri
Meskipun virus dan bakteri dapat membuat kita sakit, secara biologis mereka sangat berbeda. Virus memiliki ukuran yang sangat kecil sekali sehingga disebut sebagai mikroorganisme. Berbeda dengan bakteri, meskipun mereka juga kecil tetapi mereka masih bisa dilihat hanya dengan mikroskop cahaya.
Apa Itu Virus?
Ilustrasi Virus
Pada meteri sebelumnya kita sudah membahas tentang apa itu virus. Bagi yang belum tahu tentang virus secara mendalam, anda bisa mengunjungi materi sebelumnya.
Baca Juga: Mengenal lebih jauh tentang virus.
Seperti yang telah dijelaskan pada materi sebelumnya, virus merupakan sebuah partikel menular yang bergantung pada inang untuk bertahan hidup. Virus sendiri memiliki ukuran yang sangat kecil yang hanya bisa dilihat hanya dengan mikroskop elektron atau dengan peralatan yang lebih canggih lagi.
Virus sangat bergantung pada sel inang. Tanpa adanya sel inang, virus tidak akan bisa bertahan dan menduplikasi diri (berkembang biak). Oleh karena itu, virus menginfeksikan dirinya ke dalam sel makhluk hidup untuk bertahan hidup.
Jika seseorang terinfeksi virus, dokter biasanya memberikan obat antivirus untuk melawan virus tersebut. Tidak hanya itu, seseorang yang terinfeksi virus harus memperkuat ketahanan dan imun tubuh. Hal tersebut dikarenakan virus hanya menyerang sel yang berakibat menurunnya daya kekebalan tubuh.
Apa Itu Bakteri?
Ilustrasi Bakteri
Bakteri merupakan sebuah mikroorganisme bersel tunggal (bersel satu). Bakteri adalah organisme hidup yang tidak bergantung pada sel inang untuk bertahan hidup dan bereproduksi atau bisa dikatakan tidak perlu menginfeksikan dirinya ke makhluk hidup yang lain. Mereka bahkan bisa bertahan di berbagai tempat dengan cuaca yang ekstrim.
Pada dasarnya, di dalam tubuh makhluk hidup terutama manusia terdapat banyak bakteri. Sebagian besar bakteri tersebut adalah bakteri baik yang memiliki manfaat dan penunjang kesehatan. Contohnya adalah bakteri Lactobaccilus acidophilus dan Escherichia coli yang dapat melawan radang pada usus.
Terdapat pula bakteri patogen. Yaitu bakteri yang dapat membahayakan kesehatan. Jika seseorang terinfeksi bakteri ini, biasanya akan digunakan antibiotik untuk melawan perkembangan bakteri.
Apa Yang Membuat Virus Berbeda Dengan Bakteri?
Perlu anda ketahui, bakteri dapat terinfeksi virus. Hal tersebut dikarenakan virus memiliki ukuran yang jauh lebih kecil dari bakteri. Bakteri juga memiliki sel yang dapat menjadi inang bagi virus.
Untuk memperjelasnya, kami sajikan indikator perbedaan antara virus dan bakteri dalam bentuk tabel di bawah ini.
| INDIKATOR PEMBEDA | VIRUS | BAKTERI |
|---|---|---|
| Lingkungan Hidup | Virus tidak dapat hidup tanpa inang. | Bakteri dapat hidup tanpa inang. |
| Ukuran | Virus memiliki ukuran lebih kecil (20-300 nm) | Bakteri memiliki ukuran lebih besar (1.000 nm). |
| Pelindung | Virus tidak memiliki dinding sel. Namun hanya memiliki kapsul protein. | Bakteri memiliki dinging sel peptidoglikan. |
| Reproduksi | Virus membuat salinan materi genetik serta protein kemudian melakukan perakitan kembali. | Bakteri melakukan pembelahan biner dan konjungsi (berkembang dengan membelah sel). |
| Metabolisme | Terjadi metabolisme dan tidak membutuhkan makhluk hidup lain. | Tidak terjadi metabolisme ketika tidak berada di dalam sel hidup. |
| Infeksi | Hanya terjadi infeksi lokal (seperti jaringan atau organ). | Terjadi infeksi sistemik (menyeluruh). |
| Pengobatan | Dapat diobati dengan antibiotik. | Pencegahan dilakukan dengan vaksin atau antivirus. |
Lebih Kuat Mana Antara Virus dan Bakteri?
Yang jelas lebih kuat virus. Virus dapat menyebabkan kematian secara cepat dan mendadak karena langsung menyerang sel. Jumlah kematian yang ditimbulkan oleh virus tergolong langsung banyak. Hal tersebut dikarenakan virus dapat menular dengan sangat cepat.
Berdeda dengan bakteri. Mereka hanya menyerang bagian tertentu saja yang tidak berakibat kepada kasus kematian yang cepat. Selain itu, sangat jarang sekali terjadi kasus penularan yang ditimbulkan oleh bakteri.
Virus dan Bakteri Sangat Berbahaya Jika Mereka Berkerja Sama
Pernahkan ada mempelajari tentang HIV dan AIDS?
HIV adalah virus yang dapat merusak sistem kekebalan tubuh dengan cara menghancurkan sel yang terinfeksi. Semakin banyak sel yang berhasil dikuasai dan dihancurkan oleh virus ini, kekebalan tubuh akan semakin melemah dan rentan terhadap serangan penyakit.
JIka keadaan tersebut tidak segera ditangani akan berkembang menjadi kondisi yang disebut AIDS. Kondisi ini merupakan stadium akhir dari infeksi virus. Yang mana, kemampuan tubuh untuk melawan berbagai infeksi dan penyakit sudah sepenuhnya hilang.
Akibat dari kondisi tersebut, berbagai penyakit seperti bakteri pun akan dengan mudah masuk dan menyerang tubuh. Dengan begitu, virus dan bakteri serta penyakit lainnya akan bersama-sama menggerogoti tubuh yang terinfeksi.
Apakah Cara Penanganan Virus dan Bakteri Berbeda?
Menggunakan vaksin atau antivirus sangatlah tepat menangani atau mencegah terjadinya infeksi virus. Pemberian vaksin bukan untuk membunuh virus secara langsung. Namun, pemberian vaksin bertujuan untuk merangsang sistem kekebalan tubuh agar menjadi lebih kuat. Dengan begitu, sistem kekebalan tubuh akan mampu melawan dan membunuh virus yang menginfeksinya.
Pada masalah infeksi bakteri, menggunakan antibiotik adalah pilihan yang paling tepat. Antibiotik berguna untuk membunuh dan menghentikan bakteri yang berkembang biak di dalam tubuh. Perlu anda ingat, antibiotik hanya digunakan untuk melawan bakteri, bukan untuk virus.
